Jumat, 12 November 2010

KESELAMATAN KERJA DI BANGKU KERJA TEKNOLOGI MEKANIK


Kecelakaan di bangku kerja kebanyakan disebabkan oleh penggunaan alat-alat yang tidak tepat (tidak sesuai) dengan funsinya, juga penggunaan yang salah atau tidak hati-hati. Kecelakaan ini disebabkan oleh ujung-ujung alat potong atau benda kerja yang tajam.

Pencegahannya    :
a.             Bekerjalah dengan hati-hati.
b.             Pergunakan alat-alat sesuai dengan fungsinya.
c.              Pergunakan alat-alat dengan kondisi yang baik.
d.             Pergunakan alat-alat dengan baik dan benar.
e.             Jangan menyimpan alat-alat tajam di saku baju kerja.
f.              Simpanlah alat-alat yang berujung tajam mengarah menjauhi kita.
g.             Lindungi ujung-ujung alat yang tajam dengan gabus atau bahan lainnya.
h.             Pisahkan alat-alat ukur presisi dengan alat-alat potong.
i.               Simpanlah alat-alat terpisah satu dengan yang lainnya.
j.               Alasi alat-alat presisi dengan lap halus.
k.             Ambillah alat-alat dengan hati-hati.
l.               Bersihkanlah alat-alat sebelum dan sesudah dipakai.

Hal-hal yang Harus Diperhatikan Pada  Alat-alat Kerja Bangku.

A.            Kikir
-          Periksa tangkai kikir, apakah tangkai kikir terpasang dengan baik dan kuat ?. Jangan menggunakan kikir tanpa tangkai.
-          Bersihkan kikir dari bram sebelum dan sesudah dipakai.
-          Jangan membiarkan bram atau kotoran pada gigi-gigi kikir.
-          Jangan mempergunakan kikir sebagai palu.
-          Simpanlah kikir terpisah satu dengan yang lainnya.

B.             Palu
Kecelakaan yang ditimbulkan oleh penggunaan palu yang salah bukan saja menimpa si pekerja, tetapi juga bisa menimpa lingkungan di sekitarnya.

Pencegahan :
-          Periksa selalu, apakah tangkai terpasang kuat pada rumahnya, yakinkan baji terpasang dengan baik di tempatnya.
-          Jangan mempergunakan palu yang tangkainya patah/pecah.
-          Hilangkan olie, lemak, stempet atau kotoran lainnya dari bagian muka palu dan tangkai sebelum dipergunakan.
-          Jangan mempergunakan palu untuk memukul benda yang lebih keras dari palu itu sendiri.
-          Pilihlah ukuran palu yang sesuai dengan operasinya.
-          Gerinda segera permukaan palu yang telah mengembang.
-          Waktu memukul yakinkan di sekitar kita tidak ada orang.

C.             Penggunaan Kunci.
-          Jagalah kunci-kunci tetap bersih.
-          Bersihkan olie atau lemak sebelum dipergunakan.
-          Hentikan mesin terlebih dahulu sebelum menggunakan kunci, baik itu mengencangkan, membuka, memindahkan ataupun mengatur.
-          Pakailah kunci yang sesuai ukurannya.
-          Usahakan waktu menggunakan kunci jangan ditekan, tetapi hendaknya ditarik.
-          Pergunakan sikap keseimbangan baling-baling jika diperlukan untuk menarik lebih kuat, yaitu salah satu kaki di belakang yang lainnya.
-          Jangan memperpanjang kunci pas dengan pipa atau dengan kunci lainnya.
-          Jangan memukul ujung atau tangkai kunci.
-          Pergunakan kunci inggris bila kunci pas tidak ada yang sesuai.

D.            Ragum.
-         Bersihkan ragum dari olie atau lemak sebelum dipakai.
-         Jagalah ragum jangan sampai tergores oleh alat potong.
-         Waktu menjepit benda kerja, handle jangan dipukul atau diperpanjang, cukup diputar dengan tangan saja.
-         Bersihkan selalu ragum setelah dipakai, berilah olie pada bagian-bagian yang bergerak..
-         Mulut ragum harus diberi jarak.

E.             Gergaji tangan.
-          Pergunakanlah daun gergaji yang tajam.
-          Sewaktu pemakanan gergaji harus bergerak lurus.
-          Jepitlah benda kerja dengan kuat.
-          Penggergajian usahakan sedekat mungkin dengan mulut ragum.
-          Simpanlah gergaji dalam keadaan tidak di kencangkan













 


 






2 komentar: