Kecelakaan di bangku kerja kebanyakan disebabkan oleh penggunaan alat-alat yang tidak tepat (tidak sesuai) dengan funsinya, juga penggunaan yang salah atau tidak hati-hati. Kecelakaan ini disebabkan oleh ujung-ujung alat potong atau benda kerja yang tajam.
Pencegahannya :
a. Bekerjalah dengan hati-hati.
b. Pergunakan alat-alat sesuai dengan fungsinya.
c. Pergunakan alat-alat dengan kondisi yang baik.
d. Pergunakan alat-alat dengan baik dan benar.
e. Jangan menyimpan alat-alat tajam di saku baju kerja.
f. Simpanlah alat-alat yang berujung tajam mengarah menjauhi kita.
g. Lindungi ujung-ujung alat yang tajam dengan gabus atau bahan lainnya.
h. Pisahkan alat-alat ukur presisi dengan alat-alat potong.
i. Simpanlah alat-alat terpisah satu dengan yang lainnya.
j. Alasi alat-alat presisi dengan lap halus.
k. Ambillah alat-alat dengan hati-hati.
l. Bersihkanlah alat-alat sebelum dan sesudah dipakai.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Pada Alat-alat Kerja Bangku.
A. Kikir
- Periksa tangkai kikir, apakah tangkai kikir terpasang dengan baik dan kuat ?. Jangan menggunakan kikir tanpa tangkai.
- Bersihkan kikir dari bram sebelum dan sesudah dipakai.
- Jangan membiarkan bram atau kotoran pada gigi-gigi kikir.
- Jangan mempergunakan kikir sebagai palu.
- Simpanlah kikir terpisah satu dengan yang lainnya.
B. Palu
Kecelakaan yang ditimbulkan oleh penggunaan palu yang salah bukan saja menimpa si pekerja, tetapi juga bisa menimpa lingkungan di sekitarnya.
Pencegahan :
- Periksa selalu, apakah tangkai terpasang kuat pada rumahnya, yakinkan baji terpasang dengan baik di tempatnya.
- Jangan mempergunakan palu yang tangkainya patah/pecah.
- Hilangkan olie, lemak, stempet atau kotoran lainnya dari bagian muka palu dan tangkai sebelum dipergunakan.
- Jangan mempergunakan palu untuk memukul benda yang lebih keras dari palu itu sendiri.
- Pilihlah ukuran palu yang sesuai dengan operasinya.
- Gerinda segera permukaan palu yang telah mengembang.
- Waktu memukul yakinkan di sekitar kita tidak ada orang.
C. Penggunaan Kunci.
- Jagalah kunci-kunci tetap bersih.
- Bersihkan olie atau lemak sebelum dipergunakan.
- Hentikan mesin terlebih dahulu sebelum menggunakan kunci, baik itu mengencangkan, membuka, memindahkan ataupun mengatur.
- Pakailah kunci yang sesuai ukurannya.
- Usahakan waktu menggunakan kunci jangan ditekan, tetapi hendaknya ditarik.
- Pergunakan sikap keseimbangan baling-baling jika diperlukan untuk menarik lebih kuat, yaitu salah satu kaki di belakang yang lainnya.
- Jangan memperpanjang kunci pas dengan pipa atau dengan kunci lainnya.
- Jangan memukul ujung atau tangkai kunci.
- Pergunakan kunci inggris bila kunci pas tidak ada yang sesuai.
D. Ragum.
- Bersihkan ragum dari olie atau lemak sebelum dipakai.
- Jagalah ragum jangan sampai tergores oleh alat potong.
- Waktu menjepit benda kerja, handle jangan dipukul atau diperpanjang, cukup diputar dengan tangan saja.
- Bersihkan selalu ragum setelah dipakai, berilah olie pada bagian-bagian yang bergerak..
- Mulut ragum harus diberi jarak.
E. Gergaji tangan.
- Pergunakanlah daun gergaji yang tajam.
- Sewaktu pemakanan gergaji harus bergerak lurus.
- Jepitlah benda kerja dengan kuat.
- Penggergajian usahakan sedekat mungkin dengan mulut ragum.
- Simpanlah gergaji dalam keadaan tidak di kencangkan
| | | |||||||
makasih gan membantu buat tugas sekolah
BalasHapusOwek
BalasHapus